MAKAMMBAH IMAM NAWAWI BETEK JUJUKAN PEZIARAH YANG SUKA TAPABRATA DAN ILMU KANURAGAN Tekhnologi 6 G Sedang di Kembangkan Ilmuan Cina Transfr Data 1 Terra Cuma Dalam Hitungan Detik. by Imam Syaifullah; kreatifitas. 30 Pelaku Usaha Ramaikan Ramadhan Thrift di Taman Kota Usman Janatin. by Imam Syaifullah; kriminal. kriminal. Ditangkap Warga ImamNawawi beri peringatan kepada peziarah makam Nabi Muhammad SAW. Imam Nawawi beri peringatan kepada peziarah makam Nabi Muhammad SAW. REPUBLIKA.ID; REPUBLIKA TV; GERAI; IHRAM; REPJABAR; REPJOGJA; RETIZEN; BUKU REPUBLIKA; REPUBLIKA NETWORK; Friday, 19 Syawwal 1443 / 20 May 2022 Imamas-Syafi'e rahimahullah lahir di Gaza, Palestin pada tahun 150H/767M. Nama sebenarnya ialah Muhammad bin Idris as-Syafi'e. Beliau mempunyai pertalian darah Quraisy dan hidup tanpa sempat melihat ayahnya. Pada umur 10 tahun ibunya membawanya ke Makkah untuk menunaikan ibadah Haji dan selepas itu beliau tetap berada di sana untuk Penulislagi bikin artikel tentang biografi Imam Nawawi, lagi cari-cari gambar referensi di google. Eh.. Subhanallah!!! Ada penampakan makam beliau yang habis di bom. Tega benar. Mungkin ini berita lama, sudah 2 tahun lalu tapi penulis yakin masih banyak pembaca muslim yang belum tahu. Biarlah sekedar jadi bahan pembelajaran dan renungan buat Awaltahun 2015 lalu, dunia Islam diguncang oleh berita pengeboman makam Imam Nawawi, ulama terkemuka mazhab Syafii pada abad ke-7 yang terletak di kota Nawa, Suriah. Kantor berita lokal wilayah Nawa merilis video berdurasi 01:03 menit yang menayangkan puing-puing makam Imam Nawawi pasca diledakkan oleh sekawanan orang tak dikenal. contoh gambar struktur organisasi kelas yang kreatif dari karton. โ€“ Siapa yang tidak kenal intelektual Islam abad ke-13 Masehi yang sangat dihormati dan karya jasanya sangat bermanfaat bagi umat Muslim diseluruh dunia hingga saat ini. Beliau wafat pada 24 Rajab 676 H dan di makamkan Nawa Provinsi Deraa, Suriah dekat perbatasan Yordania saat ini. dapat Istiqomah melahirkan artikel-artikel keislaman dengan adanya jaringan penulis dan tim editor yang bisa menulis secara rutin. Kamu dapat berpartisipasi dalam Literasi Dakwah Islam ini dengan ikut menyebarkan artikel ini ke kanal-kanal sosial media kamu atau bahkan kamu bisa ikut Berdonasi. DONASI SEKARANG Namun sayang beribu sayang, jika anda mungkin belum tahu, makam ulama fiqih ternama ini pernah di bom oleh sekelompok yang mengakku Jihadis pada tanggal 8 Januari 2015 lalu. Dikutip dari kantor berita lokal wilayah Nawa merilis video berdurasi 0103 menit yang berisi rilis pendek puing-puing makam Imam Nawawi setelah diledakkan oleh sekawanan orang tak dikenal, sehingga menambahkan komentar dalam video tersebut. Namun, Aljazira melaporkan bahwa pelakukanya adalah Jabhah Nusrah JN. Pejuang al-Nusra menganggap penghormatan pada makam Imam Nawawi tersebut sama dengan menyembah berhala. Mereka menyamakan aksi mereka dengan penghancuran kuil berhala. Mereka menanam bahan peledak tepat di tengah-tengah makam Imam Nawawi. Suara ledakan bom ini dikeluarkan hingga seluruh penjuru kota Nawa. Sebelum meledakkan makam Imam Nawawi ini, Jabhah Nusrah yang berafiliasi kepada sekte Wahabi ini juga pernah meledakkan makam bagi sahabat Nabi Muhammad SAW., Ammar bin Yaser, yang juga terhubung di Suriah. Setelah meledakkan kuburan-kuburan yang mereka anggap sebagai pusat syirik dan menyembah berhala, biasanya mereka tertawa terbahak-bahak sambil meneriakkan kalimat takbir, Allahu Akbar. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan Kementerian Wakaf Islam Suriah, PBB mengatakan 290 situs di seluruh negeri telah terkena dampak langsung pertempuran. Sebanyak 24 situs hancur, 104 rusak berat, 85 rusak sedang dan 77 kemungkinan rusak. Biografi Singkat Imam an Nawawi Hampir 4 tahun lebih ia makan roti kering dan minum air putih, tidak ada waktu untuk memasak masakan enak, karena sibuk belajar. Buah-buahan yang banyak tersedia di pasar-pasar Damaskus pun jarang ia makan, karena khawatir yang dia makan itu adalah buah-buahan hasil dari tanah wakaf milik umat Islam. Cerita tentang karomahnya memenuhi buku-buku yang membahas tentang karamah Ulama, antara lain disebut sebagai kompilasi menulis di malam hari, cahaya memancar dari ujung jari-jari beliau, sehingga menerangi tempat dia menulis. Dia adalah Imam Muhayiddin Abu Zakarya Yahya bin Syaraf Nawawi, yang lebih dikenal sebagai Imam Nawawi, nisbah untuk kampung dia bernama Nawa, sebuah desa di Propinsi Darโ€™a di selatan Damaskus. Dia lahir di Nawa 1233 M kemudian belajar, mengajar dan menulis karya-karyanya di Damaskus. Pada tahun 676 H beliau kembali ke kampung halamannya di Nawa setelah mengembalikan berbagai kitab yang dipinjamnya dari sebuah badan wakaf. Beliau juga menziarahi makam para gurunya dan bersilaturahim kepada para sahabat beliau yang masih hidup. Pada hari keberangkatan beliau ke Nawa, para jamaโ€™ah yang beliau bina melepas kepergiannya di pinggiran kota Damsyiq Damaskus. Mereka bertanya kapan mereka dapat bertemu dengan lagi. Namun Imam an-Nawawi menjawab bahwa mereka akan bertemu setelah 200 tahun. Awalnya mereka tidak mengerti perkataan sang Imam, namun akhirnya mereka faham bahwa yang dimaksud sang imam adalah setelah hari kiamat. Pada saat wafatnya, kabarnya menyebar luas hingga Damaskus. Semua orang bersedih dan kehilangan atas wafatnya sang imam. Penguasa saat itu, Izzuddin Muhammad bin Shaโ€™igh datang dan menyolatkannya. Meskipun beliau relatif muda, pada usia yang sangat produktif, yaitu 45 tahun tetapi di kalangan ulama zamannya dia sangat terhormat, seorang ulama teladan. Beliau meninggalkan banyak karya yang luar biasa, lebih dari 20 karya besar, antara lain Syarh Sahih Muslim sekitar 12 jilid, Kitab al Majmuk Syarh Muhazzab 20 jilid, dan yang paling fenomenal menjadi Best Seller sepanjang masa adalah Riyadhus Shalihin, yang diterjemahkan ke dalam edisi berbagai bahasa dunia. Author Recent Posts Pengurus PWCINU dan LAZIZNU Okinawa - Jepang Tahun 2017 Imam Besar Masjidil Haram asal Banten,Syekh Nawawi al-Bantani. Foto Istimewa/ Jakarta - Indonesia terkini adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di Indonesia. Tak aneh pula jika kuota haji Indonesia juga besar, mencapai 200 ribu lebih per musim haji. Kenapa di Sumatera Barat Tidak Ada Habib? Buya Arrazy Ungkap Alasannya Rugikan Jemaah Haji, Kemenag Protes Keras Saudia Airlines Pesawat Garuda dan Saudia Airlines Kerap Terlambat dan Ubah Jadwal, Ada Apa? Mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Islam telah mengakar dalam tiap sendi kehidupan masyarakat Indonesia. Di Indonesia juga terdapat pusat-pusat pendidikan keagamaan, seperti pesantren. Dari rahim pesantren, lahir para cendekia muslim, alim ulama, dai, dan pemuka agama lainnya. Bahkan, kealiman ulama asal Indonesia juga sudah dikenal zaman dulu, termasuk di negara tempat pertama kalinya Nabi Muhammad SAW menyebarkan agama Islam, Makkah, Arab Saudi. Terbukti, setidaknya ada tiga ulama Indonesia yang menjadi imam Masjidil Haram, sebuah masjid bersejarah yang juga menjadi salah situs terpenting bagi umat Islam. Menurut buku 25 Masjid Beribu Kisah via ada tiga ulama Indonesia yang pernah menjadi imam besar Masjidil Haram. Mereka adalah Simak Video Pilihan IniViral! Garis Marka Lampu Merah Mirip Starting Grid Balap Motor di Kebumen1. Syeikh Junaid Al BatawiPandangan udara saat Umat Muslim melaksanakan salat menghadap Kakbah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Kamis 16/8. Jutaan umat Islam dari berbagai negara semakin memadati Masjidil Haram menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji. AP Photo/Dar YasinSyeikh Junaid Al Batawi ini lahir di Pekojan, Jakarta Barat. Beliau dikenal sebagai seorang pendidik yang tangguh. Hingga akhir hayatnya dihabiskan untuk mengajar. Syeikh Junaid dikenal sebagai syeikhul masyayikh madzhab Syafii. Di antara muridnya yang kemudian masyhur adalah Iman Nawawi Al Bantani. Syeikh Junaid Al-Batawi wafat di Makkah pada tahun 1840. Saat itu, beliau diperkirakan berusia 100-an Syeikh Muhammad Nawawi al-Jawi al-BantaniSyekh Nawawi al-Bantani, ulama asal Indonesia yang menjadi imam dan pengajar di Masjidil Haram, Makkah. Foto Muhammad Nawawi al-Jawi al-Bantani atau Syekh Nawawi Al Bantani dilahirkan di Kampung Tanara, Serang, Banten pada tahun 1815. Namanya masyhur hingga sekarang dengan karyanya yang banyak. Di Mekah, beliau kembali memperdalam ilmu agama kepada guru-gurunya selama kurang lebih 30 tahun. Semakin hari semakin masyurlah hasil pemikiran Syeikh Muhammad Nawawi. Beliau juga menulis banyak kitab berbahasa Arab dan jadi rujukan khususnya dalam ilmu fiqih, di seluruh dunia. Ketika menetap di Syiโ€™ib Ali, Mekah, Syeikh Muhammad Nawawi memiliki murid yang banyak dan berasal dari berbagai bangsa. Namanya kemudian tersohor sebagai Syaikh Nawawi al-Jawi al-Bantani. Puncaknya, ketika beliau ditunjuk sebagai pengganti imam Masjidil Haram. Syeikh Nawawi meninggal di Makkah pada 1897. Beliau adalah guru ulama-ulama pesantren di Indonesia. Salah satu keturunannya saat ini menjadi Wakil Presiden yakni KH Maโ€™ruf Amin yang juga pernah menjabat Rais Aam PBNU. 3. Ahmad Khatib bin Abdul Latif al-MinangkabawiSyaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Rahimahullah Via Khatib bin Abdul Latif al-Minangkabawi juga dikenal dengan nama Syeikh Ahmad Khatib Al Minangkabawi. Beliau lahir di Sumatera Barat, tepatnya di Koto Tuo, Agam pada 26 Juni 1860. Kecerdasan beliau sudah terlihat sejak kanak-kanak. Ayahnya Syaikh Abdul Latif mengajaknya ke Mekah pada usia 11 tahun 1871 untuk menunaikan ibadah haji. Namun Ahmad tidak ikut pulang, ia tinggal di Mekah untuk menuntaskan hafalan Alqurannya. Selain menghafal Alquran, Ahmad berguru dengan beberapa ulama di antaranya Sayyid Bakri Syatha, Sayyid Ahmad bin Zaini Dahlan, dan Syeikh Muhammad bin Sulaiman Hasbullah al-Makkiy. Kealiman Syeikh Ahmad Khatib dibuktikan ketika ia diangkat menjadi imam dan khatib sekaligus staf pengajar di Masjidil Haram. Syeikh Ahmad Khatib mempunyai banyak murid yang kemudian menjadi ulama-ulama besar, di antaranya Abdul Karim Amrullah Haji Rasul ayah dari Buya Hamka, ulama termasyhur Indonesia. Lalu ada Hasyim Asyโ€™ari pendiri NU, dan Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah, serta masih banyak lagi. Tim Rembulan* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Imam Nawawi beri peringatan kepada peziarah makam Nabi Muhammad SAW. Ilustrasi makam Nabi Muhammad SAW JAKARTAโ€” Secara umum, ziarah kubur merupakan sunNah dan dianjurkan dengan tujuan untuk mengingat akhirat serta kematian. Selain itu, ziarah kubur dilakukan untuk mendoakan penghuni kubur. Keumuman hukum ziarah kubur ini juga berlaku ketika ziarah kubur ke makam Nabi. Akan tetapi, ziarah kubur nabi akan menjadi cacat tatkala orang yang berziarah kubur ke makam Nabi melakukan sejumlah hal yang kurang pantas. Beberapa di antaranya adalah mengusapkan tangan dan mencium makam. Hal ini sebagaimana disampaikan antara lain salah satu ulama Mazhab Syafii, yaitu Imam An-Nawawi dalam Syarh Al-Majmu Syarh Al-Muhazab. Imam An-Nawawi berkata ู„ูŽุง ูŠูŽุฌููˆุฒู ุฃูŽู†ู’ ูŠูุทูŽุงููŽ ุจูู‚ูŽุจู’ุฑูู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูˆูŽูŠููƒู’ุฑูŽู‡ู ุฅู„ู’ุตูŽุงู‚ู ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑู ูˆูŽุงู„ู’ุจูŽุทู’ู†ู ุจูุฌูุฏูŽุงุฑู ุงู„ู’ู‚ูŽุจู’ุฑู ู‚ูŽุงู„ูŽู‡ู ุฃูŽุจููˆ ุนูุจูŽูŠู’ุฏู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุงู„ู’ุญูŽู„ููŠู…ููŠู‘ู ูˆูŽุบูŽูŠู’ุฑูู‡ู ู‚ูŽุงู„ููˆุง ูˆูŽูŠููƒู’ุฑูŽู‡ู ู…ูŽุณู’ุญูู‡ู ุจูุงู„ู’ูŠูŽุฏู ูˆูŽุชูŽู‚ู’ุจููŠู„ูู‡ู ุจูŽู„ู’ ุงู„ู’ุฃูŽุฏูŽุจู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุจู’ุนูุฏูŽ ู…ูู†ู’ู‡ู ูƒูŽู…ูŽุง ูŠูŽุจู’ุนูุฏู ู…ูู†ู’ู‡ู ู„ูŽูˆู’ ุญูŽุถูŽุฑูŽู‡ู ูููŠ ุญูŽูŠูŽุงุชูู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‡ูŽุฐูŽุง ู‡ููˆูŽ ุงู„ุตู‘ูŽูˆูŽุงุจู ุงู„ู‘ูŽุฐููŠ ู‚ูŽุงู„ูŽู‡ู ุงู„ู’ุนูู„ูŽู…ูŽุงุกู ูˆูŽุฃูŽุทู’ุจูŽู‚ููˆุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆู„ุงูŽ ูŠูุบู’ุชูŽุฑู‘ูŽ ุจูู…ุฎุงู„ูุฉู ูƒุซูŠุฑูŠู†ู ู…ู† ุงู„ุนูˆุงู… ูˆูุนู„ูู‡ู… ุฐู„ูƒุŒ ูุฅู†ู‘ูŽ ุงู„ุงู‚ุชุฏุงุกูŽ ูˆุงู„ุนู…ู„ูŽ ุฅู†ู‘ูŽู…ุง ูŠูƒูˆู† ุจุงู„ุฃุญุงุฏูŠุซู ูˆุฃู‚ูˆุงู„ ุงู„ุนู„ู…ุงุกูุŒ ูˆู„ุง ูŠูู„ุชูุช ุฅู„ู‰ ู…ูุญุฏูŽุซูŽุงุช ุงู„ุนูˆุงู… ูˆุบูŠุฑูู‡ู… ูˆุฌูŽู‡ุงู„ุงูŽุชูู‡ู…ุŒ ูˆู‚ุฏ ุซุจุชูŽ ููŠ ุงู„ุตุญูŠุญูŠู† ุนู† ุนุงุฆุดุฉ ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ุง ุฃู†ู‘ูŽ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ๏ฒ ู‚ุงู„ ู…ูŽู† ุฃุญุฏูŽุซูŽ ููŠ ุฏููŠู†ูู†ุง ู‡ุฐุง ู…ุง ู„ูŽูŠุณ ู…ู†ู‡ ูู‡ูˆ ุฑุฏู‘ูŒ ุŒ ูˆููŠ ุฑูˆุงูŠุฉ ู„ู…ุณู„ู… ู…ูŽู† ุนู…ูู„ูŽ ุนูŽู…ูŽู„ุงู‹ ู„ูŠุณ ุนู„ูŠู‡ ุฃู…ุฑูู†ุง ูู‡ูˆ ุฑุฏู‘ูŒ ุŒ ูˆุนู† ุฃุจูŠ ู‡ุฑูŠุฑุฉ ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ ู‚ุงู„ ู‚ุงู„ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ู„ุง ุชูŽุฌุนูŽู„ูˆุง ู‚ูŽุจู’ุฑููŠ ุนูŠุฏุงู‹ุŒ ูˆุตู„ู‘ููˆุง ุนู„ูŠู‘ูŽุŒ ูุฅู†ู‘ูŽ ุตู„ุงุชูŽูƒู… ุชูŽุจู„ูุบูู†ููŠ ุญูŽูŠุซู…ูŽุง ูƒู†ุชู… ุŒ ุฑูˆุงู‡ ุฃุจูˆ ุฏุงูˆุฏ ุจุฅุณู†ุงุฏู ุตุญูŠุญุŒ ูˆู‚ุงู„ ุงู„ูุถู€ูŠู„ู ุจู†ู ุนููŠุงุถ ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡ ู…ุง ู…ุนู†ุงู‡ ุงุชู‘ูŽุจูุนู’ ุทูุฑูู‚ูŽ ุงู„ู‡ูุฏู‰ ูˆู„ุง ูŠูŽุถูุฑู‘ูŽูƒูŽ ู‚ูู„ู‘ูŽุฉู ุงู„ุณู‘ูŽุงู„ูƒูŠู†ุŒ ูˆุฅูŠู‘ุงูƒ ูˆุทูุฑูู‚ูŽ ุงู„ุถู‘ูŽู„ุงู„ูŽุฉู ูˆู„ุง ุชูŽุบู’ุชูŽุฑู‘ูŽ ุจูƒูŽุซุฑุฉู ุงู„ู‡ุงู„ูƒูŠู† ุŒ ูˆู…ูŽู† ุฎูŽุทูŽุฑูŽ ุจุจุงู„ูู‡ ุฃู†ู‘ูŽ ุงู„ู…ุณุญูŽ ุจุงู„ูŠุฏ ูˆู†ุญูˆูู‡ ุฃุจู„ุบู ููŠ ุงู„ุจูŽุฑูƒูŽุฉูุŒ ูู‡ูˆ ู…ู† ุฌู‡ุงู„ูŽุชูู‡ ูˆุบูู„ูŽุชูู‡ุ› ู„ุฃู†ู‘ูŽ ุงู„ุจูŽุฑูŽูƒุฉูŽ ุฅู†ู‘ูŽู…ุง ู‡ูŠ ููŠู…ุง ูˆุงูู‚ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽุฑุนูŽุŒ ูˆูƒูŠู ูŠูุจุชุบูŽู‰ ุงู„ูุถู„ู ููŠ ู…ุฎุงู„ูŽููŽุฉู ุงู„ุตูˆุงุจูุŒ "Tidak boleh tawaf di makam Nabi ๏ทบ, dan dibenci menempelkan perut dan punggung di dinding kuburan. Hal ini telah dikatakan al-Halimy dan lairmya. Dan dibenci mengusap makam dengan tangan dan dibenci mencium makam. Bahkan, adab ziarah makam Nabi adalah menjauh dari Nabi sebagaimana ia menjauh dari Nabi kalau bertemu Nabi ๏ทบ tatkala masih hidup. Dan inilah yang benar, dan inilah perkataan para ulama, dan mereka telah sepakat akan hal ini. Dan hendaknya jangan teperdaya oleh banyaknya orang awam yang menyelisihi hal ini karena teladan dan amalan itu dengan perkataan para ulama. Jangan berpaling pada perbuatan-perbuatan baru yang dilakukan oleh orang-orang awam dan kebodohan-kebodohan mereka. Sungguh mulia Abu Ali al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah telah berbuat baik dalam perkataannya "Ikutilah jalan petunjuk dan tidak masalah jika jumlah pengikutnya yang sedikit. Berhati-hatilah akan jalan kesesatan dan jangan teperdaya oleh banyaknya orang yang binasa karena mengikuti jalan kesesatan". Barangsiapa yang terbetik di benaknya bahwasanya mengusap kuburan dengan tangan dan perbuatan yang semisalnya lebih berkah, hal ini karena kebodohan dan kelalaiannya karena keberkahan itu mengikuti syariat dan perkataan para ulama. Bagaimana mungkin keutamaan bisa diraih dengan menyelisihi kebenaran?" Jumat, 9 Januari 2015 - 1935 WIB Makam bersejara Imam Nawawi dari abad ke-13 di Nawa, provinsi Daraa, Suriah Selatan. Foto File Al Jazeera London, 18 Rabiโ€™ul Awwal 1436/9 Januari 2015 MINA โ€“ Sebuah lembaga pemantau konflik perang saudara di Suriah yang berbasis di London menyatakan, makam ulama bersejarah sejak abad ke-13, dihancurkan oleh kelompok bersenjata di Suriah Selatan. Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia pada Rabu 7/1 mengatakan, makam Imam Nawawi di Nawa, provinsi Daraa, dekat perbatasan Yordania, telah dihancurkan oleh kelompok bersenjata, Al Jazeera yang dikutip Miโ€™raj Islamic News Agency MINA melaporkan. Kementerian Wakaf Islam pemerintah Suriah yang telah kehilangan kendali atas sebagian besar provinsi Daraa, mengecam pemboman terhadap warisan sejarah negara itu. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada akhir Desember, PBB mengatakan ada 290 situs bersejarah di seluruh Suriah yang terkena dampak langsung akibat pertempuran, di mana 24 telah hancur, 104 rusak berat, 85 rusak sedang, dan 77 terancam rusak. Para pejuang yang berafiliasi dengan Al-Qaeda dan Negara Islam Irak dan Suriah ISIS, menganggap penghormatan kepada makam sama dengan penyembahan berhala, dan mereka juga telah menghancurkan beberapa tempat suci bersejarah. T/P001/R11 Miโ€™raj Islamic News Agency MINA Berita Terkait

makam imam nawawi di bom